Teknologi Ramah Lingkungan
Di era modern sekarang ini, sebagian besar manusia menggunakan energi untuk mempermudah beraktivitas.
Energi merupakan kemampuan untuk melakukan usaha. Alat transportasi seperti sepeda motor, mobil, kapal, kereta api, dan pesawat terbang menggunakan energi untuk mengoperasikannya.
Alat-alat rumah tangga juga saat ini banyak yang menggunakan energi. Energi yang digunakan alat transportasi dan rumah tangga dapat bersumber dari alam.
Sumber Energi
Beberapa sumber energi yang digunakan manusia di antaranya adalah batu bara, minyak bumi, dan gas alam.
Sumber energi tersebut disebut bahan bakar fosil. Bahan bakar fosil merupakan sumber energi yang berasal dari sisa-sisa makhluk hidup yang ada dalam kerak bumi, sehingga tidak dapat diperbaharui, karena dibutuhkan waktu jutaan tahun untuk menghasilkannya.
Sumber energi lainnya seperti matahari, angin, aliran air, kayu, dan panas bumi merupakan sumber energi yang dapat diperbaharui. Sumber energi tersebut dapat terbentuk kembali secara alami dalam waktu-waktu tertentu.
Menurut sejarah, penggunaan minyak bumi telah ada sejak lima ribu tahun sebelum masehi namun pada saat itu belum ada penggalian minyak bumi seperti saat ini.
Minyak bumi diperoleh hanya terbatas dari rembesan minyak yang ada di permukaan tanah. Seiring dengan berkembangnya kebutuhan manusia, maka minyak bumi diolah menjadi bahan bakar dengan mengolahnya melalui proses destilasi sederhana.
Di Eropa kebutuhan minyak bumi sebagai bahan bakar terus meningkat setelah ditemukannya mesin uap oleh James Watt, sehingga mendorong revolusi industri.
Pada masa itu minyak bumi dianggap sebagai sumber energi yang praktis sehingga mulailah pencarian sumber-sumber minyak bumi dan berkembangnya teknologi pengolahannya.
Pada tahun 1859, teknologi pengeboran minyak bumi pertama kali ditemukan dan minyak bumi dipompa keluar dari dasar bumi di Pennsylvania, Amerika Serikat.
Pada perkembangan selanjutnya, ditemukan teknologi destilasi minyak bumi untuk mengubah minyak bumi menjadi bahan bakar, seperti bensin dan beberapa minyak yang lain.
Kemudian, penggunaan batu bara dalam skala luas mulai dimanfaatkan untuk pembangkit listrik.
Pada tahun 1885, Carl Benz menemukan mesin yang dapat bergerak menggunakan bahan bakar bensin.
Pada tahun 1990, hampir 40% kebutuhan energi dipenuhi dari minyak bumi. Selain keberadaan minyak bumi yang semakin menipis, penggunaan minyak bumi sebagai bahan bakar juga memiliki beberapa dampak pada lingkungan.
Hal yang paling dapat kita rasakan akibat penggunaan minyak bumi sebagai bahan bakar adalah terjadinya pencemaran udara.
Oleh karena itu, saat ini mulai banyak ilmuwan yang mengembangkan teknologi yang lebih tidak berbahaya bagi lingkungan.
Beberapa teknologi ramah lingkungan yang telah dikembangkan salah satunya adalah teknologi yang menghasilkan energi listrik dengan memanfaatkan angin, cahaya matahari, panas bumi, minyak dari tumbuhan, biofuel dan bahkan dari gas hidrogen (H2).
Teknologi tersebut dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan tetap mengutamakan kelestarian alam.
Prinsip Teknologi Ramah Lingkungan
Sebagian besar alat transportasi menggunakan bahan bakar, misalnya bensin dan solar. Bahan bakar tersebut merupakan salah satu bentuk minyak bumi yang tidak diperbarui sehingga sumber minyak bumi tersebut semakin lama semakin berkurang.
Seiring kemajuan dibidang teknologi, saat ini sudah dikembangkan mobil atau motor yang memanfaatkan energi yang dapat diperbarui.
Teknologi ramah lingkungan yang telah diterapkan dalam berbagai bidang merupakan bentuk penerapan teknologi yang memperhatikan prinsip-prinsip pelestarian lingkungan.
Teknologi tersebut bertujuan untuk memberi kemudahan dan pemenuhan kebutuhan manusia. Suatu teknologi dikatakan teknologi ramah lingkungan jika memenuhi syarat-syarat tertentu.
Teknologi ramah lingkungan bertujuan untuk menghasilkan berbagai produk dan jasa untuk kepentingan manusia dengan memanfaatkan sumber daya alam yang dapat diperbarui dan tidak menghasilkan limbah yang membahayakan lingkungan.
Selain itu, teknologi ramah lingkungan juga dapat menggunakan bahan yang dapat di daur ulang.
Sumber energi kelistrikan dapat berasal dari matahari, angin, dan air. Sumber energi alternatif juga dipilih karena dapat diperbarui dan tidak mencemari lingkungan.
Lingkungan sekitar kita tidak lepas dari pemanfaatan teknologi, mulai di bidang pertanian, industri besar, dan industri skala rumah tangga.
Pemanfaatan teknologi yang tidak tepat dapat menyebabkan kerusakan pada lingkungan. Oleh karena itu, sebagai warga negara yang baik, harus memperhatikan lingkungan di sekitarmu.
Selain untuk menjaga kelestarian alam, menjaga lingkungan bermanfaat untuk menjaga kesehatan diri sendiri dan keluarga.
Aplikasi Teknologi Ramah Lingkungan
Teknologi ramah lingkungan telah diterapkan dalam berbagai bidang antara lain di bidang energi, bidang lingkungan, bidang industri, bidang rumah tangga, dan lainnya.
0 comments:
Posting Komentar